Home Story 6 Tips Marinasi Daging Sapi Agar Empuk, Enak, & Menyehatkan

6 Tips Marinasi Daging Sapi Agar Empuk, Enak, & Menyehatkan

Sejak ratusan tahun lalu, masyarakat dunia telah mengenal marinasi sebagai salah satu langkah penting dalam mengolah daging. Teknik ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan cita rasa, tetapi juga memiliki banyak manfaat lainnya. Para pencinta daging perlu tahu bahwa marinasi yang benar dapat memberikan keuntungan berikut:

  • Melunakkan tekstur protein pada daging sehingga lebih empuk.
  • Memberikan cita rasa yang kuat dan meresap ke dalam daging.
  • Menambah kelembapan pada daging, sehingga tetap juicy setelah dimasak.
  • Dalam teknik panggang, marinasi juga dapat mengurangi produksi senyawa berbahaya seperti HCA (Heterocyclic Amines) yang muncul akibat suhu memasak tinggi.

Namun, tidak semua teknik marinasi berhasil menghasilkan daging yang empuk dan lezat. Untuk mendapatkan hasil terbaik, kamu perlu memperhatikan beberapa langkah penting. Berikut ini adalah tips marinasi daging sapi agar empuk, enak, sekaligus sehat.

1. Gunakan Bumbu yang Tepat

daging sapi yang ditaburi bumbu diatasnya

Bumbu marinasi adalah kunci utama untuk menciptakan rasa dan aroma yang menggugah selera. Di seluruh dunia, terdapat berbagai variasi bumbu marinasi yang bisa kamu gunakan. Salah satu bumbu utama yang hampir selalu digunakan adalah garam.

Mengapa garam penting? Ketika daging dilumuri dengan garam, struktur protein di dalamnya akan terbuka, menciptakan celah kecil yang melepaskan cairan. Proses ini memungkinkan cairan tersebut menyerap kembali bersama bumbu lain, menciptakan rasa yang lebih meresap. Jika tidak ingin menggunakan garam, kamu bisa menggantinya dengan kecap asin sebagai alternatif.

Selain garam, tambahkan bumbu lain untuk memperkaya cita rasa. Beberapa bahan yang biasa digunakan meliputi:

  • Minyak zaitun atau minyak sayur sebagai pelarut bumbu.
  • Lada bubuk untuk memberikan rasa pedas.
  • Madu atau gula sebagai pemanis alami.
  • Bawang putih cincang untuk aroma kuat.
  • Saus tiram dan biji wijen untuk sentuhan Asia.

Pastikan bumbu yang digunakan sesuai dengan jenis masakan yang ingin kamu buat. Misalnya, untuk steak, kamu bisa fokus pada bumbu simpel seperti lada dan rosemary.

2. Sayat Daging agar Bumbu Meresap

wanita yang sedang menyayat daging di dapur

Agar bumbu marinasi dapat menyerap lebih efektif, kamu bisa membuat sayatan tipis pada permukaan daging. Teknik ini sangat berguna jika kamu ingin memasak potongan besar seperti steak atau daging panggang.

Namun, jika kamu bekerja dengan daging slice atau potongan tipis, langkah ini tidak diperlukan. Daging slice secara alami lebih mudah menyerap bumbu karena memiliki permukaan lebih luas. Selain itu, pastikan daging dalam keadaan kering sebelum mulai marinasi untuk mencegah bumbu menjadi encer.

3. Lumuri Daging dengan Bumbu Secara Merata

daging yang sedang ditaburi garam oleh chef diatas talenan

Untuk memastikan cita rasa yang konsisten, setiap bagian daging harus terkena lumuran bumbu. Idealnya, kamu membutuhkan sekitar setengah hingga satu cangkir bumbu marinasi untuk setiap 500 gram daging.

Baca Juga: 13 Bumbu dan Saus yang Cocok Untuk Steak Daging Sapi

Cara terbaik untuk melumuri bumbu adalah dengan tangan, karena ini memungkinkan distribusi bumbu yang merata. Jika menggunakan plastik untuk menyimpan daging yang sudah dimarinasi, pastikan menggunakan plastik zipper berbahan PE (Polietilena) yang aman untuk makanan. Alternatifnya, gunakan wadah kaca yang tertutup rapat.

4. Simpan Daging di Lemari Es

kumpulan daging sapi beku

Setelah dilumuri bumbu, daging perlu disimpan di suhu dingin agar bumbu dapat meresap dengan sempurna. Jangan biarkan daging berada di suhu ruangan terlalu lama, karena ini dapat memicu pertumbuhan bakteri.

Baca Juga: 7 Cara Menyimpan Daging Sapi di Kulkas Supaya Tahan Lama

Simpan daging di lemari es dengan suhu di bawah 5 derajat Celsius. Suhu ini aman untuk memperlambat aktivitas bakteri. Jangan lupa, letakkan piring atau baki di bawah daging untuk menampung cairan yang mungkin keluar dari plastik atau wadah marinasi.

5. Dinginkan Dalam Waktu yang Cukup

daging sapi beserta bumbu yang siap dimasak

Berapa lama waktu terbaik untuk marinasi? Jawabannya tergantung pada jenis dan potongan daging sapi yang kamu gunakan. Berikut panduannya:

  • Untuk potongan empuk seperti tenderloin atau sirloin, cukup 30 menit hingga 2 jam.
  • Untuk potongan yang lebih keras seperti brisket atau round, kamu membutuhkan waktu marinasi 3 hingga 24 jam.

Namun, jangan terlalu lama marinasi, karena daging bisa menjadi terlalu lembek, terutama jika menggunakan bahan asam seperti jus lemon atau cuka. Tekstur yang terlalu lembek akan merusak kualitas daging saat dimasak.

6. Eksekusi Daging dengan Tepat

daging sapi yang sedang dipanggang diatas api

Proses marinasi tidak akan sempurna tanpa teknik memasak yang benar. Pastikan kamu memahami karakteristik potongan daging yang digunakan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memasak daging hasil marinasi:

  • Teknik memasak: Panggang, goreng, atau rebus sesuai jenis potongan.
  • Suhu memasak: Gunakan termometer daging untuk memastikan tingkat kematangan yang tepat.
  • Waktu memasak: Hindari overcooking yang dapat membuat daging kering.

Suhu terbaik untuk memasak steak medium rare adalah 57–63 derajat Celsius, sementara untuk well-done bisa mencapai 71 derajat Celsius.

Baca Juga: 3 Resep Steak Daging Sapi Simple Buat di Rumah

Tips Tambahan: Gunakan Bahan Marinasi yang Sehat

Basil, Thyme, Rosemary dan Oregano

Untuk menambah nilai kesehatan, pilih bahan-bahan alami dan hindari bumbu instan yang mengandung pengawet atau MSG. Kamu bisa menambahkan:

  • Yoghurt atau susu untuk melunakkan daging secara alami.
  • Rempah-rempah segar seperti thyme, rosemary, atau basil untuk meningkatkan aroma tanpa bahan kimia.
  • Buah-buahan seperti nanas atau pepaya yang mengandung enzim pelunak daging.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu tidak hanya mendapatkan daging yang empuk dan lezat, tetapi juga lebih sehat. Meskipun terlihat sederhana, proses marinasi membutuhkan perhatian pada setiap detail agar hasilnya maksimal. Jadi, jangan ragu untuk mencoba tips ini dan rasakan perbedaannya!

Selamat mencoba dan semoga berhasil!

Leave a comment

All comments are moderated before being published