Piramida Makanan Sehat untuk Penuhi Kebutuhan Nutrisi Tubuh
Kamu butuh makan untuk menjalani kehidupan. Namun, sayangnya, tidak semua orang aware bahwa asupan makanan perlu dikontrol untuk mencapai hidup sehat. Nah, eksistensi piramida makanan (food pyramid) akan membantu kamu memperoleh asupan harian yang tepat.
Yuk, cari tahu lebih jauh soal food pyramid di sini!
Mengenal Piramida Makanan
Kebutuhan setiap orang terhadap makanan tidak sama. Ada yang butuh protein lebih banyak untuk membentuk massa otot dan ada yang perlu mengurangi karbo untuk diet. Perbedaan kebutuhan ini memicu ragam makanan yang perlu dikonsumsi.
Piramida makanan adalah representasi visual dari jumlah porsi makanan optimal untuk setiap kategori yang harus kamu makan setiap hari. Jadi, dalam piramida ini terdapat kategori makanan yang berbeda dan berapa banyak yang kamu perlukan dari setiap kategorinya.
Food pyramid merupakan pedoman yang tepat dan mudah untuk menciptakan pola makan lebih sehat. Food pyramid ini pertama kali dikembangkan di Swedia tahun 1970-an sebelum akhirnya diadaptasi oleh USDA tahun 1992.
Lapisan Dalam Piramida Makanan
Dari gambar piramida makanan bisa kamu lihat bahwa area paling lebar ada di bagian bawah dan paling kecil di puncak. Artinya, semakin ke atas maka semakin sedikit kebutuhannya. Berikut penjelasan konsep lapisan dari piramida makanan sehat yang bisa kamu pahami:
- Bagian paling bawah adalah sumber karbohidrat seperti nasi, roti, sereal, hingga gandum. Kebutuhannya paling besar yakni 40% atau 3-4 porsi perhari.
- Lapisan atau komponen piramida makanan kedua yakni sayuran dan buah. Kamu bisa mengonsumsi dalam bentuk salad atau rebusan dengan ukuran sekitar 3-4 porsi untuk sayur dan 2-3 porsi buah.
- Lapisan ketiga adalah sumber protein seperti telur, ikan, tahu, tempe, daging, kacang-kacangan, hingga produk turunan susu. Kebutuhannya sekitar 2-4 porsi perhari.
- Lapisan paling atas merupakan kebutuhan lemak dan bahan lain seperti gula dan garam. Kemenkes RI membatasi asupan gula (4 sdm), garam (1 sdt), dan minyak (5 sdm) perhari.
Bedanya dengan Konsep 4 Sehat 5 Sempurna
Di Indonesia sendiri, ada konsep 4 sehat 5 sempurna yang populer sejak tahun 1952. Namun, kini pemerintah telah beralih ke food pyramid melalui tumpeng gizi seimbang. Apa bedanya?
- Pesan
Ada perbedaan pesan yang ingin disampaikan oleh kedua konsep ini. Konsep 4 sehat 5 sempurna fokus pada kategori makanan pokok (nasi), sayur, buah, lauk, hingga susu. Sementara food pyramid menggunakan ragam makanan berbeda di tiap kelompok atau kategori untuk pemenuhan nutrisi harian.
- Susu
Konsep 4 sehat 5 sempurna identik dengan susu sebagai penyempurna. Padahal tidak semua orang toleran terhadap laktosa. Sementara susu masuk ke kategori sumber protein di food pyramid. Konsumsi susu juga tidak wajib di piramida makanan sehat, karena ada banyak pengganti susu dengan kandungan gizi mirip di kategori sejenis.
- Porsi
Konsep terdahulu tidak memberikan informasi yang jelas untuk jumlah asupan per kategori. Sementara itu, food pyramid melampirkan kebutuhan asupan per kategori makanan yang bisa kamu konsumsi. Ada juga batas minimal dan maksimal untuk mengontrol asupan sehingga pola makan sehat tercipta.
Prinsip dan Tips Pendukung Isi Food Pyramid
Keunggulan lain dari piramida makanan gizi seimbang yakni adanya prinsip dan tips yang disarankan untuk mendukung pola makan sehat. Apa saja prinsipnya?
1. Memantau Berat Badan
Berat badan menjadi indikator penting untuk mengontrol asupan makanan. Misalkan saat masuk kategori underweight, maka kamu perlu meningkatkan konsumsi protein dan karbo. Sementara, kondisi overweight membuat kamu harus mengurangi karbo dan meningkatkan asupan sayur serta buah.
2. Aktif Beraktivitas
Food pyramid dilengkapi dengan tubuh yang aktif bergerak. Aktivitas ringan hingga berat akan membantu membakar kalori sehingga tubuh tetap fit dan bugar. Kamu bisa berolahraga, membersihkan rumah, hingga bermain bersama anak untuk tetap aktif bergerak sepanjang hari.
3. Menerapkan Pola Hidup Bersih
Healthy eating saja tidak cukup. Kamu juga perlu menjaga kebersihan untuk mendukungnya. Cuci tangan setelah beraktivitas dan sebelum makan, mandi minimal dua kali sehari, hingga membersihkan tempat tinggal menjadi bagian dari pola hidup yang bersih dan sehat.
4. Manfaatkan Makanan yang Beragam
Di setiap lapisan food pyramid terdapat berbagai makanan dengan kandungan mirip tapi beda jenis yang bisa kamu konsumsi.
Contohnya, untuk mendapat asupan protein dan lemak, kamu bisa mengonsumsi makanan yang beragam mulai dari produk turunan susu, telur, tahu, tempe, ikan, hingga daging. Jenis makanannya berbeda tapi sama-sama mengandung protein dan nutrisi baik untuk tubuh.
Steak Hotel by Holycow, yang didirikan oleh Wynda Mardio, hadir sebagai restoran yang mendukung konsep piramida makanan sehat dan seimbang. Kamu bisa memesan menu utama berupa steak sebagai sumber protein hingga signature vegetables untuk kebutuhan mineral dan vitamin.
Seluruh bahan daging untuk steak di restoran Holycow yang asli ini menggunakan grade berkualitas, tersertifikasi CHSE dan Halal dari MUI. Proses pengolahan masakan juga sesuai standar sehingga kamu bisa makan dengan tenang.Leave a comment